Sebanyak 100 juta orang meninggal dunia akibat merokok tembakau pada abad ke-20, dan diperkirakan akan mencapai satu miliar orang pada abad ke-21, kata pakar kesehatan dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Agus Widyatmoko.
"Penggunaan tembakau juga menjadi faktor risiko bagi beberapa penyebab kematian di dunia, di antaranya penyakit jantung dan stroke," katanya pada pelatihan konseling berhenti merokok di Asri Medical Center (AMC) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Selasa.
Menurut dia, angka kejadian orang yang meninggal dunia akibat serangan jantung di Indonesia saat ini cenderung meningkat. Hal itu justru terbalik dengan keadaan di Amerika Serikat (AS) y
"Penggunaan tembakau juga menjadi faktor risiko bagi beberapa penyebab kematian di dunia, di antaranya penyakit jantung dan stroke," katanya pada pelatihan konseling berhenti merokok di Asri Medical Center (AMC) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Selasa.
Menurut dia, angka kejadian orang yang meninggal dunia akibat serangan jantung di Indonesia saat ini cenderung meningkat. Hal itu justru terbalik dengan keadaan di Amerika Serikat (AS) y